Pandawara Group Dapat Tiga Piala di TikTok Awards: Kami Dedikasikan untuk Pejuang Lingkungan

 Jakarta Berita bahagia tiba dari Pandawara Grup yang barusan memperoleh tiga piala sekalian dari gelaran TikTok Awards 2023. Group yang sering ajak masyarakat untuk beres-beres sampah itu mempersembahkan piala untuk beberapa pejuang lingkungan. King88bet

Di TikTok Awards 2023, Pandawara Grup memperoleh tiga piala untuk kelompok creator of the years, rising stars of the years, dan change makers of the years. Di akun Instagram sah mereka berterima kasih, "Kami pengabdiankan semua penghargaan ini untuk pejuang lingkungan yang berada di Indonesia, terima kasih warga Indonesia❤️.  king88bet login alternatif

Pandawara Grup mengupload foto saat mereka memperoleh piala itu. Dengan semangat mereka berfoto sekalian menunjukkan senyuman uniknya.

Pandawara Group Dapat Tiga Piala di TikTok Awards: Kami Dedikasikan untuk Pejuang Lingkungan
Pandawara group dapat tiga piala di TikTok Awards yang didedikasikan untuk pejuang lingkungan
Beberapa penganut Pandawara Grup juga membubuhkan komentar dan menyelamati. "Well deserved," tulis netizen.

"Kece pisan barudakkkk 🤙🤙🤙🤙🤙congrats," netizen yang lain menyahut.

"Very Well Deserved," tulis lainnya.

"Agung, Gilang, Ikhsan, Ralfy, Rifki. You gaes are amazing," ikat netizen.

Berkenaan Pandawara Grup tentu tidak terlepas dari style uniknya saat membuat content mengenai sampah menjadi trending di sosial media, seperti TikTok. Mulai sungai sampai pantai, Pandawara beres-beres sampah dengan mengikutsertakan banyak faksi, tidak kecuali masyarakat di tempat.

Lantas, apa lima kawanan ini punyai formula tertentu hingga content mereka seringkali menjadi kesan online? Muhammad Agung Permana dari Pandawara Grup menyebutkan jika video mereka memang dikonsep sejak awal kali.
Pada sebuah sesion "Interviu Bersama Inisiator dan Merchant TikTok dari Asia Tenggara" di TikTok Southeast Asia Impact Komunitas 2023 di bilangan Jakarta Selatan, tengah 2023 lantas mereka berkata, jika agar dapat mengunggah melalui content mereka memperhatikan apa yang disukai.

"Sebelumnya ada kami," dia menyambung. "Kemungkinan orang telah terdorong bersihkan sampah di sungai, tetapi gengsi . Maka, (dalam content sosial media mereka) kami menyatukan trend yang terdapat dengan aktivitas itu (kumpulkan sampah dari sungai atau pantai)."

Dia menyebutkan, "Kami ingin membuat aktivitas mengambil sampah dari sekitar lingkungan menjadi habit baru, khususnya anak muda. Karenanya, dari pemilihan lagu, ambil gambar saaat ambil sampah, semua dibikin menarik. Kami ganti mindset-nya (jika) mengambil sampah di sungai itu kece."


Postingan populer dari blog ini

Devastating war be nearing a conclusion

s brutal history is deliberate

Other conditions that may have symptoms similar to heart failure include obesity,